Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indosat (ISAT) Bakal Jual 4.000 Menara ke Digital Colony Senilai Rp10,8 Triliun

Emiten dengan kode saham ISAT ini dikabarkan tengah mengerjakan perincian transaksi yang dapat diumumkan paling cepat pekan ini.
Warga beraktivitas di gerai Indosat Ooredoo, Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Warga beraktivitas di gerai Indosat Ooredoo, Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten telekomunikasi PT Indosat Tbk dikabarkan mendekati kesepakatan penjualan 4.000 menara telekomunikasi ke Digital Colony.

Melansir Bloomberg pada Selasa (30/3/2021), emiten dengan kode saham ISAT ini tengah mengerjakan perincian transaksi yang dapat diumumkan paling cepat pekan ini. Adapun kesepakatan penjualan menara ini diperkirakan bernilai lebih dari US$700 juta atau sekitar Rp10,08 triliun.

Menurut sumber yang mengetahui rencana ini, Digital Colony berencana membeli aset menara tersebut melalui Edgepoint Infrastructure, kemitraan yang baru dibentuk dengan mantan Chief Executive Officer Edotco Group Sdn. Suresh Sidhu.

Sumber tersebut mengatakan pembicaraan belum mencapai kepastian dan masih dapat tertunda atau bahkan batal. Seorang juru bicara Edgepoint menolak berkomentar, sementara perwakilan Digital Colony dan indusk usaha Indosat, Ooredoo QPSC, belum merespons.

Saham ISAT terpantau melemah 0,39 persen atau 25 poin ke level Rp6.375 pada pukul 10.27 WIB. Adapun kapitalisasi pasar ISAT mencapai Rp34,51 triliun.

Infrastruktur digital, termasuk menara telekomunikasi, pusat data, dan fiber, telah menjadi tempat investasi utama di tengah perkembangan teknologi global. Digital Colony telah menjadi pemain aktif dalam konsolidasi infrastruktur telekomunikasi di Asia. Sementara itu, Edgepoint diperkirakan memiliki 20.000 hingga 50.000 menara dalam lima hingga tujuh tahun ke depan.

Sebelumnya, ISAT berencana fokus pada pembangunan jaringan 4G tahun ini sembari menjual 4.000 menara untuk menggenjot kinerja.

SVP Head Corporate Communications Indosat Steve Saerang mengatakan pembangunan jaringan 4G dan pembangunan jaringan berkualitas video merupakan bagian dari upaya perseroan memenuhi kebutuhan data dan digital yang semakin meningkat.

Hal itu didukung oleh rencana penjualan 4.000 menara tahun ini yang diharapkan dapat meningkatkan pengalaman jaringan berkualitas bagi pelanggan.

“Pengelolaan menara telekomunikasi merupakan bagian dari rencana strategis kami, khususnya strategi 3 tahun perusahaan, dalam rangka meningkatkan pengalaman jaringan berkualitas bagi pelanggan,” kata Steve kepada Bisnis, Senin (22/2/2021).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper