Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan diprediksi membuka perdagangan awal pekan ini, Senin (22/3/2021) berada di zona hijau, melanjutkan penguatan daripada perdagangan sebelumnya.
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan bahwa berdasarkan rasio fibonacci, level support maupun resistance minimum indeks harga saham gabungan (IHSG) berada pada 6.307,84 hingga 6.394,45.
Sementara itu, berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal positif.
“Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga kedepannya berpeluang menuju ke resistance terdekat,” ujar Nafan seperti dikutip dari publikasi risetnya, Kamis (11/3/2021).
Pada penutupan perdagangan Jumat (19/3/2021), IHSG parkir di level 6.356,16 setelah berbalik menguat 0,13 persen di akhir sesi, padahal sepanjang perdagangan indeks bergerak di zona merah.
Adapun, jika dibandingkan pekan lalu, indeks komposit terkoreksi tipis 0,03 persen secara mingguan. Sepanjang pekan ini IHSG bergerak pada rentang 6.277,22—6.356,16.
Baca Juga
Bursa Efek Indonesia mencatat secara total ada 83.964.872.802 saham diperdagangkan pekan ini dengan nilai transaksi Rp57,27 triliun. Investor asing mencatat net foreign buy Rp930,30 miliar.
Adapun, Nafan mengungkapkan sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor pada perdagangan Senin (22/3/2021), antara lain ASRI, BJTM, BSDE, CTRA, LPKR, MYOR, dan PPRE.