Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Masih Akan Lanjut Menguat Esok Hari, Ini Rekomendasi Sahamnya

CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG terlihat masih berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya. Sedangkan rentang konsolidasi telah berhasil digeser ke arah yang lebih baik.
Pengunjung beraktivitas didepan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/1/2021).Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas didepan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/1/2021).Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indosurya Bersinar Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) masih berpotensi melanjutkan penguatannya pada perdagangan esok hari, Selasa (9/2/2021).

CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG terlihat masih berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya. Sedangkan rentang konsolidasi telah berhasil digeser ke arah yang lebih baik.

“Sentimen dari kuatnya fundamental perekonomian Indonesia dan masih tercatatnya capital inflow secara ytd (year-to-date) turut menjadi penopang bagi kenaikan jangka pendek IHSG.

William memperkirakan hari ini IHSG berpotensi bergerak pada zona hijau dengan rentang pergerakan 5.971 hingga 6.299.

Adapun rekomendasi saham-saham yang layak dicermati pada perdagangan esok hari antara lain SMRA, AALI, PWON, WIKA, BBCA, AKRA, dan BBNI.

Pada perdagangan hari ini, IHSG menguat 0,93 persen atau 57,14 poin ke level 6.208,87 pada akhir perdagangan, setelah bergerak dalam kisaran 6.180,73-6.224,41.

Sebanyak 334 saham ditutup menguat, 169 saham melemah, sedangkan 149 saham lainnya stagnan. Volume perdagangan hari ini mencapai 17,42 miliar saham dengan nilai Rp15,30 triliun.

Investor asing mencatatkan aksi jual bersih atau net sell senilai Rp233,72 miliar. Namun, sejak awal tahun investor asing masih membukukan beli bersih atau net buy senilai Rp14,73 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper