Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan dua emiten anyar pada hari ini, Senin (1/2/2021). Dua perusahaan bakal memulai debut sebagai perusahaan terbuka setelah melepas sebagian saham ke publik lewat penawaran umum perdana atau IPO.
Berdasarkan keterangan BEI yang dikutip Bisnis, Selasa (1/2/2021), perdagangan hari ini akan dibuka dengan pencatatan saham dan waran PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk. dan PT Damai Sejahtera Abadi Tbk. Bank Net Syariah akan menyandang kode BANK sedangkan Damai Sejahtera Abadi UFOE.
UFOE akan menjadi perusahaan tercatat kelima di tahun 2021. UFOE dicatatkan pada sektor Consumer Cyclicals dengan sub sektor Retailing. Harga penawaran UFOE adalah senilai Rp101,- per lembar dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 2,28 miliar lembar. Alhasil kapitalisasi pasar UFOE mencapai Rp231,03 miliar.
Sementara itu, BANK dicatatkan pada sektor Financials dengan sub sektor Bank. Harga penawaran BANK adalah senilai Rp103,- per lembar dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 13,06 miliar lembar. Alhasil, kapitalisBANK mencapai Rp1,34 triliun.
Menyusul BANK dan UFOE, PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU) dan PT Indointernet Tbk juga akan mencatatkan saham di BEI dalam dua pekan ke depan. WMUU akan memulai kiprah sebagai perusahaan publik esok (2/2/2021) sedangkan Indointernet menyusul pada 8 Februari 2021.
Secara umum, BEI telah mengantongi 30 calon emiten dalam daftar tunggu (pipeline) perusahaan yang akan melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sepanjang 2021.
Baca Juga
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna Setya mengatakan sejak awal tahun terdapat 3 perusahaan tercatat baru yang menggalang dana senilai total Rp1,2 triliun lewawt IO, yaitu PT FAP Agri Tbk., PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk., dan PT DCI Indonesia Tbk.
“Hingga saat ini, terdapat 30 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham BEI dengan detail per rincian sektor berdasarkan IDX Industrial Classification (IDX-IC),” kata Nyoman, pekan lalu.