Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Bersinar, Ini Saran Investor Jual atau Beli

Pada perdagangan Selasa (15/9/2020) pukul 09.58 WIB, harga emas spot naik 0,3 persen atau 5,94 poin menjadi US$1.962,8 per troy ounce.
Emas batangan./bloomberg
Emas batangan./bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas mendapatkan sentimen untuk melaju di tengah proyeksi dovish dari Federal Reserve.

Pada perdagangan Selasa (15/9/2020) pukul 09.58 WIB, harga emas spot naik 0,3 persen atau 5,94 poin menjadi US$1.962,8 per troy ounce.

Adapun, harga emas Comex naik 0,44 persen atau 8,7 poin ke level US$1.972,4 per troy ounce. Indeks dolar AS koreksi 0,07 persen ke posisi 92,985.

Analis Monex Investindo Futures Faisyal menyampaikan harga emas berpeluang untuk mempertahankan penguatannya dalam jangka pendek pada hari Selasa (15/9) di tengah outlook akan tercapainya kesepakatan stimulus.

"Sentimen itu menguat setelah adanya keyakinan yang terucap dari Menteri Keuangan AS terkait stimulus Covid-19 di AS," paparnya dalam publikasi riset.

Di sisi lain, pelaku pasar melihat kemungkinan Federal Reserve cendering bersikap dovish dalam keputusan moneternya pada pekan ini.

Pertemuan kebijakan Federal Reserve yang berlangsung selama dua hari akan berakhir hari Kamis (17/9/2020). Pertemuan ini akan menjadi yang pertama sejak Ketua Fed Jerome Powell meluncurkan perubahan kebijakan yang menjadi lebih toleransi terhadap inflasi.

Oleh karena itu, Powell berjanji akan mempertahankan suku bunga rendah untuk waktu yang lebih lama.

Harga emas berpeluang untuk dibeli jika harga bergerak di atas support di US$1955, karena berpeluang untuk naik lebih lanjut menuju ke area US$1.968.

Namun, jika bergerak turun menembus ke bawah level US$1.955, harga emas berpotensi untuk jual karena berpeluang untuk untuk turun lebih lanjut menguji ke area US$1.945.

Level support: 1955 - 1945 - 1930
Level resistan : 1968 - 1977 - 1992

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper