Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi masih akan melanjutkan pelemahannya pada perdagangan hari ini, Jumat (11/9/2020).
Pada perdagangan Kamis (10/9/2020), IHSG kembali terjun bebas menembus level di bawah 5.000. Indeks ditutup di level 4.891,56 setelah terkoreksi 257,91 poin atau 5,01 persen dari perdagangan sebelumnya.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher mengatakan IHSG melemah akibat panic selling sejak sesi pertama perdagangan setelah pemerintah daerah DKI Jakarta akan kembali menerapkan PSBB total.
“PSBB akan menyebabkan banyak aktivitas termasuk aktivitas perekonomian tidak akan bisa berjalan normal,” ujarnya dalam riset harian, seperti dikutip Bisnis, Jumat(11/9/2020)
Adapun, Dennies memproyeksikan IHSG akan kembali bergerak dalam tren koreksi pada perdagangan Jumat ini dengan level resistance 5.157—5.024 dan level support 4.818—4.745.
“Secara teknikal candlestick membentuk long black body mengindikasikan tren bearish yang cukup kuat,” tutur Dennies.
Lebih lanjut, dia menyebut pergerakan masih dipengaruhi kekhawatiran akan tingginya kasus covid-19 di Indonesia di mana akan kembali diberlakukan pembatasan yang akan mempengaruhi perekonomian hingga akhir kuartal III/2020.
Sementara itu, sejumlah saham yang layak dicermati pada perdagangan hari ini versi Artha Sekuritas antara lain saham PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI), PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP).