Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Angkutan Umum Dibatasi, Bisnis Jasa Lelang Adi Sarana Armada (ASSA) Makin Moncer

Selama Juni 2020, penjualan mobil bekas lewat jasa lelang yang dikelola anak usaha Adi Sarana Armada naik 75 persen.
Armada milik PT Adi Sarana Armada (ASSA) Tbk./Repro-assa.co.id
Armada milik PT Adi Sarana Armada (ASSA) Tbk./Repro-assa.co.id

Bisnis.com,JAKARTA — Emiten transportasi darat PT Adi Sarana Armada Tbk. melansir peningkatan signifikan pada segmen usaha penjualan mobil bekas selama Juni 2020. Perubahan pola hidup masyarakat sebagai dampak pandemi Covid-19 membuat permintaan mobil bekas meningkat.

Direktur Keuangan Adi Sarana Armada Hindra Tanujaya mengatakan penjualan mobil bekas mengalami lonjakan di awal semester kedua 2020. Hal ini terjadi setelah dalam dua bulan (April-Mei 2020) penjualan mobil bekas turun.

“Tumbuh kembali di bulan Juni khususnya kendaraan roda empat tumbuh 75 persen dibandingkan dengan Mei 2020,” ujarnya kepada Bisnis, Minggu (19/7/2020).

Menurut Hindra, permintaan mobil bekas meningkat seiring dengan pembatasan kapasitas pada angkutan umum. Walhasil, masyarakat memilih menggunakan kendaraan pribadi dibandingakn dengan kendaraan umum.

“Mereka [masyarakat] cenderung punya daya beli untuk used car ini,” tuturnya

Untuk diketahui, lini usaha penjualan mobil bekas digulirkan lewat anak usaha PT JBA Indonesia, perusahaan jasa lelang kendaraan. Emiten bersandi saham ASSA itu mengempit 51 persen saham di JBA.

Hindra mengatakan, JBA menerapakn skema lelang secara fisik atau atang langsung dengan protokol Covid-19 serta lelang secara daring. Hal itu seiring dengan beberapa daerah yang masih menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Lebih lanjut, Hindra menuturkan JBA membukukan pendapatan berdasarkan fee atau bayaran kendaraan titipan yan terjual. Dengan demikian, pendapatan yang dicatat menurutnya tidak besar.

“Kami berharap tahun ini bisa mencapai 10 persen hingga 15 persen kontribusi terhadap revenue ASSA secara keseluruhan,” imbuhnya.

Untuk diketahui, bisnis utama ASSA dalah penyewaan kendaraan, jasa pengemudi, dan logistik. Di saming itu, ASSA juga merambah bisnis pengantaran atau kuris lewat merek dagang AnterAja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper