Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembagian Dividen Sarana Menara (TOWR) Tunggu RUPS

Sarana Menara telah membagikan dividen interim pada Desember 2019 lalu sebesar Rp301 miliar sedangkan besaran dividen final akan diputuskan dalam RUPS pada Mei 2020 mendatang.
Teknisi memasang prangkat base transceiver station (BTS) disalah satu tower di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (18/3/2020).
Teknisi memasang prangkat base transceiver station (BTS) disalah satu tower di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (18/3/2020).

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten infrastruktur telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk. berkomitmen untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham. Namun, besaran dan jadwalnya pembagiannya masih menunggu hasil Rapat Umum Pemegang Saham atau RUPS.

Direktur Utama TOWR Ferdinandus Aming Santoso mengatakan komitmen tersebut merupakan bagian dari strategi perusahaan yakni Build, Buy, Return. Strategi “Build” telah direalisasikan dengan pembangunan 882 tower sepanjang 2019 sedangkan strategi “Buy” diwujudkan melalui akuisisi 1.000 tower milik PT Indosat Tbk. 

“[Kemudian] Strategi ‘Return’ direalisasikan dalam bentuk pembagian dividen interim pada bulan Desember 2019 sebesar Rp301 miliar, sementara besaran dividen final akan diputuskan dalam RUPS untuk tahun buku 2019,” tuturnya dalam Laporan Direksi yang ada di Keterbukaan Informasi BEI, seperti dikutip Bisnis,Selasa (14/4/2020).

Komitmen tersebut juga dikonfirmasi oleh Wakil Direktur Utama TOWR Adam Ghifari. Dia menyebut penentuan soal besaran payout ratio untuk dividen final, menjadi salah satu agenda RUPS yang digelar pada 5 Mei 2020 mendatang.

“Iya di RUPS bulan depan. Tunggu ya,” ujar Adam ketika dihubungi Bisnis, Selasa (14/4/2020).

Mengacu pada dokumen pemanggilan RUPS bagi pemegang saham TOWR, ada lima agenda utama yang akan dibahas yakni persetujuan dan pengesahan laporan tahunan buku 2019, penetapan penggunaan laba bersih, dan penetapan gaji direksi dan komisaris.

Selanjutnya penunjukkan kantor akuntan public untuk buku 2020, dan pemberian kuasa kepada direksi untuk membayar dividen interim tahun buku 2020.

Sementara itu berdasarkan catatan Bisnis, pada Mei tahun lalu TOWR membagikan sisa dividen untuk tahun buku 2018 sebesar Rp894 miliar. Adapun total dividen tercatat sebesar Rp1,2 triliun dari laba bersih atau sebesar Rp23,52 per saham.

Berdasarkan buku 2018, perseroan mencetak kenaikan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 4,75 persen menjadi Rp2,20 triliun pada 2018 dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp2,10 triliun.

Dalam laporan keuangan akhir 2019 yang baru dirilis, TOWR tercatat membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk nonpengendali sebesar Rp2,34 triliun, naik 6,45 persen dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp2,20 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper