Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Naik 1 Persen Lebih Pagi Ini, BBCA & BBRI Jadi Pendorong Utama

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau menguat 1,03 persen atau 58,36 poin ke level 5.708,50 pada pukul 09.10 WIB, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,68 persen atau 38,64 poin di level 5.688,78.
Karyawan melintas didekat layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintas didekat layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan pagi ini, Kamis (5/3/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau menguat 1,03 persen atau 58,36 poin ke level 5.708,50 pada pukul 09.10 WIB, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,68 persen atau 38,64 poin di level 5.688,78.

Pada perdagangan Rabu (4/3/2020), IHSG mengakhiri pergerakannya di level 5.650,14 dengan penguatan 2,38 persen atau 131,51 poin, penguatan hari kedua berturut-turut.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.685,10-5.715,94.

Seluruh 9 sektor IHSG terpantau bergerak positif pada awal perdagangan, dipimpin oleh sektor industri dasar dan pertanian yang menguat masing-masing 1,78 persen, sedangkan sektor barang konsumsi menguat 1,51 persen. Sementara itu, sebanyak 135 saham menguat, 14 saham melemah, dan 533 saham stagnan dari 682 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing menguat 1,16 persen dan 1,42 persen menjadi penopang utama atas pergerakan IHSG pada pukul 09.10 WIB.

Di negara lainnya di Asia, indeks Topix dan Nikkei 225 Jepang masing-masing menguat 0,87 persen dan 0,95 persen, sedangkan indeks Kospi menguat 0,3 persen. Di China, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 China masing-masing menguat 0,6 persen dan 0,59 persen, sedangkan indeks Hang Seng menguat 0,5 persen.

Penguatan Bursa AS hingga 4,53 persen dapat memberikan sentimen positif bagi pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini.

Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang menyampaikan kombinasi data pekerjaan domestik swasta bulanan yang kuat dan laporan kemajuan dalam mengembangkan pengobatan memerangi virus corona menguatkan bursa AS pagi tadi.

Selain itu, terpilihnya Joe Biden dari partai Demokrat sebagai calon presiden Amerika Serikat (AS) dalam pemilihan hari Selasa (3/3/2020) menjadi faktor positif pendorong DJIA menguat sebesar +1173.45 poin (+4.53%).

“Penguatan DJIA berpotensi menjadi katalis pendorong IHSG Kamis ini, ditengah terus bertambahnya jumlah korban akibat virus corona hingga 4 Maret telah mencapai sekitar 3.250 orang tewas dan 95.000 pasien terjangkit secara global,” paparnya, Kamis (5/3/2020).

Sementara itu, tim riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG akan melanjutkan penguatannya, didorong oleh ekspektasi positif dari dalam negeri.

“Kami menilai IHSG berpotensi kembali naik pada hari ini melanjutkan ekspektasi positif investor terhadap pasar di tengah kekhawatiran coronavirus yang telah di deteksi di dalam negeri,” ungkap Samuel Sekuritas dalam risetnya.

“Meskipun secara harian asing mencatatkan net sell, namun terlihat investor domestik cukup percaya diri untuk melakukan net buy dan mendorong market naik,” lanjut mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper