Bisnis.com, JAKARTA – Kabar soal pemerintah yang akan meneken aturan International Mobile Equipment Indetity (IMEI) untuk memberantas ponsel ilegal atau black market (BM) membuat saham ERAA ngegas pagi-pagi.
Kabarnya, Menteri Komunikasi dan Informatika, Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan akan menandatanagani aturan itu hari ini di Gedung Kementerian Perindustrian.
Begitu pasar saham dibuka, harga saham PT Erajaya Swasembada Tbk.–ditributor gadget—langsung menanjak 12,1% pada perdagangan Jumat (18/10/2019) pukul 09.03 WIB ke level Rp1.900 per saham, dan sempat menyentuh harga Rp1.980 per saham.
Aturan soal IMEI sendiri baru akan berlaku setelah 6 bulan kemudian setelah Rancangan Peraturan Menteri ditandatangani oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian.
Pasalnya, pemerintah perlu menyusun petunjuk teknis pelaksanaan pemblokiran IMEI seperti identitas pelanggan, roaming dan lokal, proses pengelolaan data di Sistem Informasi Basis Data Nasional (SIBINA), dan lain-lain.