Kurs Tengah BI Melemah ke Rp14.148, Mayoritas Mata Uang Asia Jeblok

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Senin (8/7/2019) di level Rp14.147 per dolar AS, menguat hanya 1 poin dari posisi Rp14.148 pada Jumat (5/7).

Kurs transaksi BI untuk jual ditetapkan di Rp14.218 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.076 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 56 poin atau 0,4 persen ke level Rp14.139 per dolar AS pada pukul 11.12 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pagi tadi, nilai tukar rupiah dibuka di zona merah dengan pelemahan 33 poin atau 0,23 persen ke level Rp14.116 per dolar AS. Adapun pada akhir perdagangan Jumat (5/7/2019), nilai tukar rupiah ditutup menguat 52 poin atau 0,37 persen ke level Rp14.083 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.116 – Rp14.155 per dolar AS.

Sejalan dengan rupiah, mayoritas nilai tukar mata uang di Asia ikut melemah terhadap dolar AS, dipimpin won Korea Selatan yang turun 0,78 persen ke level 1.179,57 won per dolar AS pukul 11.11 WIB.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau melemah 0,07 persen atau 0,071 poin ke level 97,215 pada pukul 11.15 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar AS dibuka melemah 0,06 persen atau 0,056 poin ke level 97,230, setelah pada akhir perdagangan Jumat (5/7) ditutup menguat 0,54 persen atau 0,518 poin ke level 97,286.

Sumber: Bank Indonesia

Keterangan:

• Kurs Transaksi BI disajikan dalam bentuk kurs jual dan kurs beli valas terhadap rupiah, digunakan sebagai acuan transaksi BI dengan pihak ketiga seperti pemerintah.
• Titik tengah Kurs Transaksi BI USD/IDR menggunakan Kurs Referensi (JISDOR).
• Kurs Transaksi BI diumumkan sekali setiap hari kerja.