Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), melemah pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Senin (8/7/2019).
JII melemah 0,49 persen atau 3,35 poin ke level 687,37 pada jeda siang, setelah berakhir menguat 0,27 persen atau 1,88 poin di level 690,72 pada perdagangan Jumat (5/7/2019).
Indeks syariah tersebut sebelumnya dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,11 persen atau 0,75 poin ke level 689,97. Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak di level 685,88-690,14
Sebanyak 4 saham menguat, 24 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.
Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) dan PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang masing-masing melemah 3,37 persen dan 2,23 persen menjadi penekan utama atas pelemahan JII siang ini.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,40 persen atau 25,26 poin ke level 6.348,21 pada akhir sesi I, setelah dibuka melemah 0,21 persen atau 13,26 poin di level 6.360,21.
IHSG bergerak di zona merah setelah ditutup melemah 0,04 persen atau 2,49 poin ke level 6.373,48 pada akhir perdagangan Jumat (5/7/2019). Sepanjang perdagangan pekan lalu, IHSG menguat 0,23 persen.
Tujuh dari Sembilan sektor IHSG bergerak di zona merah, didorong oleh sektor properti yang melemah 1,12 persen dan disusul sektor industri dasar yang melemah 0,99 persen.
Di sisi lain, sektor aneka industri dan pertanian yang masing-masing menguat 1,14 persen dan 0,08 persen menahan pelemahan IHSG lebih lanjut.
Dari 641 saham yang diperdagangkan, 130 saham di antaranya menguat, sedangkan 251 saham melemah, dan 260 saham stagnan.
Saham-saham syariah yang melemah | |
---|---|
Kode | Pergerakan (persen) |
SMGR | -3,37 |
UNTR | -2,23 |
BSDE | -3,93 |
INTP | -1,31 |
Saham-saham syariah yang menguat | |
---|---|
Kode | Pergerakan (persen) |
ASII | +1,75 |
UNVR | +0,06 |
ANTM | +0,62 |
WSBP | +1,01 |
Sumber: Bloomberg
Keterangan: Jakarta Islamic Index (JII) adalah indeks saham syariah yang pertama kali diluncurkan di pasar modal Indonesia pada tanggal 3 Juli 2000. Konstituen JII hanya terdiri dari 30 saham syariah paling likuid yang tercatat di BEI.