Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. pada Mei 2019 masih menunjukan penurunan volume penjualan. Penjualan perseroan merosot 9,71% secara keseluruhan.
Volume penjualan semen domestik emiten berkode saham SMGR itu merosot 10,73% menjadi 1,99 juta ton semen dari volume penjualan pada tahun sebelumnya yang tercatat 2,23 juta ton.
Penurunan volume penjualan itu diikuti oleh pangsa pasar ekspor semen SMGR. Sepanjang Mei 2019, SMGR mengekspor 327.521 ton semen atau lebih rendah 2,98% dibandingkan dengan tahun sebelumnya 337.569 ton.
Dengan demikian total volume penjualan semen SMGR pada Mei 2019 tercatat 2,32 juta ton, merosot 9,71% dibandingkan dengan tahun sebelumnya 2,56 juta ton.
Namun, volume penjualan semen pada Mei 2019 tersebut masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan volume penjualan yang perseroan pada April 2019. Volume penjualan semen SMGR pada April tercatat 2,1 juta ton.
Sepanjang tahun berjalan, volume penjualan semen dalam negeri SMGR tercatat 9,78 juta ton, terkoreksi 7,17% dibandingkan dengan tahun sebelumnya 10,53 juta ton. Sementara itu, volume penjualan ekspor tercatat telah meningkat 7,42% menjadi 1,37 juta ton dari 1,28 juta ton pada tahun sebelumnya.
Baca Juga
Untuk total volume penjualan SMGR sepanjang tahun berjalan masih terkoreksi 5,59% dengan mencatatkan penjualan 11,16 juta ton dari tahun sebelumnya yang tercatat 11,82 juta ton.
Adapun secara konsolidasi, volume penjualan Semen Indonesia Grup meningkat 17,05% menjadi 15,16 juta ton dari tahun sebelumnya yang tercatat 12,95 juta ton.