Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen dan distributor fesyen PT Mega Perintis Tbk. mencetak laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp4,65 miliar pada kuartal I/2019, naik 4.127,27% secara tahunan.
Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2019 unaudited, pemilik brand Manzone ini membukukan penjualan bersih sebesar Rp102,65 miliar pada kuartal I/2019. Perolehan ini tumbuh sebesar 25,41% secara tahunan.
Perseroan menjaga kenaikan beban pokok penjualan di level 21,29% menjadi Rp46,95 miliar. Sehingga laba kotor naik 29,09% menjadi Rp55,69 miliar. Beban penjualan meningkat 14,78% menjadi Rp34,79 miliar. Beban umum dan administrasi juga naik lebih tinggi sebesar 28,65% menjadi Rp11,99 miliar.
Meski demikian, perseroan dapat menekan beban keuangan sebesar 3,68% menjadi Rp3,14 miliar. Perseroan juga memperoleh selisih kurs bersih Rp119,71 juta, dari semula rugi selisih kurs Rp4,15 juta.
Dari itu, emiten dengan kode saham ZONE ini berhasil membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesarRp4,65 miliar pada kuartal I/2019. Perolehan laba bersih meningkat sebesar 4.127,27% dibandingkan dengan laba bersih pada kuartal I/2018 sebesar Rp111,11 juta.
Pada awal perdagangan Kamis (2/5/2019) pukul 09.47 WIB, saham ZONE berada pada level Rp500, menguat 0,40% atau naik 2 poin. Saham ini telah ditransaksikan 46 kali dengan nilai transaksi Rp58,91 miliar.