Bisnis.com, JAKARTA — Emiten jasa televisi berbayar dan jaringan broadband PT Link Net Tbk. akan serius menggarap bisnis usaha baru, yaitu e-sports. Adapun, e-sports diharapkan bisa menjadi salah satu sumber pendapatan baru bagi perseroan.
Marlo Budiman, Presiden Direktur dan CEO Link Net menyampaikan, emiten berkode saham LINK akan memulai bisnis usaha baru e-sports pada tahun ini. “Memang selama ini kami hanya mensponsori kegiatan-kegiatan e-sports. Jadi, salah satu contohnya pada Maret kemarin ada Piala Presiden, itu kami menjadi co-sponsor dari acara e-sport tersebut,” katanya dalam paparan publik Link Net di Jakarta, Jumat (26/4/2019).
Marlo mengungkapkan, sebagai respons perseroan terhadap meningkatnya pertumbuhan e-sports di Indonesia selama setahun terakhir, perseroan menyadari bahwa angka pertumbuhan tersebut memiliki potensi bisnis yang besar pula.
Kata Marlo, saat ini sekitar 40% dari 267 juta jiwa masyarakat Indonesia telah men-download game baik melalui ponsel pintar maupun komputer. Adapun, 20% di antaranya atau sekitar 46 juta masyarakat Indonesia terpantau aktif bermain game.
“Kami menyadari dengan angka yang begitu besar, potensi bisnis dari e-sport ini sangat besar. Manajemen dari Link Net merencanakan pada tahun ini membentuk satu unit bisnis baru yaitu e-sport,” imbuh Marlo.
Dirinya memaparkan, nantinya Link Net akan memiliki tim sendiri dengan nama Tim First Media yang rencananya akan diluncurkan pada kuartal III/2019. Selain itu, perseroan juga akan menghadirkan saluran linear (linear channel) untuk game e-sport melalui First Media sehingga pelanggan First Media juga dapat menonton kompetisi e-sport secara langsung maupun siaran ulangan.
Sebelumnya, anak usaha PT First Media Tbk. ini juga memiliki program bersama publisher dan developer game seperti Garena dan Megaxus membentuk program bernama “Game Xpert”.
Dalam program tersebut, perseroan menawarkan kecepatan internet yang sangat tinggi saat bermain game bagi para gamer.