Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Asing Borong Saham Rp450,32 Miliar Saat IHSG Rebound

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai sekitar Rp450,32 miliar pada perdagangan hari ini, sekaligus mengakhiri reli net sell selama delapan hari berturut-turut.
Pengunjung beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (13/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (13/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing mengakhiri rangkaian aksi jual dan membukukan aksi beli bersi pada perdagangan hari ini, Rabu (20/2/2019).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai sekitar Rp450,32 miliar pada perdagangan hari ini, sekaligus mengakhiri reli net sell selama delapan hari berturut-turut.

Investor asing membukukan aksi beli sekitar 1,53 miliar lembar saham senilai Rp3,68 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 1,37 miliar lembar saham senilai sekitar Rp3,23 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp10,08 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 13,54 miliar lembar saham.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu ditutup di zona hijau pada akhir perdagangan hari ini, setelah berfluktuasi sepanjang perdagangan.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 0,28% atau 18,12 poin di level 6.512,78, setelah dibuka rebound dengan penguatan 0,42% atau 27,14 poin di posisi 6.521,81.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.483,07 – 6.552,15. Adapun pada perdagangan Selasa (19/2), IHSG ditutup melemah 0,05% atau 3,15 poin di posisi 6.494,67.

Dari 627 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 197 saham menguat, 204 saham melemah, dan 226 saham stagnan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang masing-masing menguat 2,23% dan 1,47% menjadi penopang utama atas penguatan IHSG pada akhir perdagangan.

Tujuh dari sembilan sektor dalam IHSG berakhir di teritori positif, dipimpin oleh sektor industri dasar degnan penguatan 1,61%, disusul sektor properti yang menguat 1,02%.

Di sisi lain, sektor infrastruktur dan pertanian yang masing-masing melemah 0,8% dan 0,69% menahan penguatan IHSG lebih lanjut.

Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:

20 Februari

Rp450,32 miliar

Net buy

19 Februari

Rp618,63 miliar

Net sell

18 Februari

Rp147,02 miliar

Net sell

15 Februari

Rp286,76 miliar

Net sell

14 Februari

Rp963,84 miliar

Net sell

13 Februari

Rp1,38 Triliun

Net sell

12 Februari

Rp566,21 miliar

Net sell

11 Februari

Rp132,9 miliar

Net sell

8 Februari

Rp205,30 miliar

Net sell

7 Februari

Rp372,83 miliar

Net buy

SumberBursa Efek Indonesia, 2019

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper