Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2019, PTPP Siapkan IPO PP Energi dan PP Infra

PT PP (Persero) tengah menyiapkan rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) untuk dua anak usaha perseroan pada 2019.
Dirut PT Sinergi Investasi Properti Afdiwar Anwar (dari kiri) berbincang dengan Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) Inda D Hasman, Dirut BPJSTK Agus Susanto, Dirut PT PP Tbk  Lukman Hidayat, dan Direktur BPJSTK Amran Nasution, usai meresmikan penutupan atap pembangunan gedung perkantoran Social Security Tower, di Jakarta, Kamis (18/10/2018)./JIBI-Endang Muchtar
Dirut PT Sinergi Investasi Properti Afdiwar Anwar (dari kiri) berbincang dengan Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) Inda D Hasman, Dirut BPJSTK Agus Susanto, Dirut PT PP Tbk Lukman Hidayat, dan Direktur BPJSTK Amran Nasution, usai meresmikan penutupan atap pembangunan gedung perkantoran Social Security Tower, di Jakarta, Kamis (18/10/2018)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA— PT PP (Persero) tengah menyiapkan rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) untuk dua anak usaha perseroan pada 2019.

Direktur Utama PP Lukman Hidayat mengungkapkan akan mempertimbangkan kondisi pasar pada kuartal II/2019. Apabila kondisi dinilai baik, maka emiten berkode saham PTPP itu akan mengeksekusi initial public offering (IPO) PT PP Energi atau PT PP Infrastruktur pada kuartal III/2019—kuartal IV/2019.

“Ya kalau enggak PP Energi ya PP Infra, salah satu,” ujarnya di Jakarta, akhir pekan lalu.

Lukman menyebut dua anak usaha itu telah siap IPO. Akan tetapi, pihaknya tidak ingin mengeksekusi sekaligus pada tahun ini. Rencananya, perseroan akan melepas saham sesuai dengan ketentuan maksimal sekitar 40%.

Dia mengatakan telah melakukan pembicaraan dengan penjamin pelaksana efek. Akan tetapi, pihaknya belum melakukan beauty contest.

“Nanti habis Pemilihan Umum lah,” imbuhnya.

Sebelumnya, Agus Purbianto, Direktur Keuangan dan Pengelolaan Kapital Manusia PP mengungkapkan akan memacu investasi pada 2019. Pihaknya merencanakan belanja modal Rp8,7 triliun tahun ini atau naik 28,76 dari periode sebelumnya Rp6,78 triliun.

Salah satu rencana investasi perseroan yang telah diungkapkan berada di proyek infrastruktur. Dana yang dialokasikan pada tahun ini sekitar Rp1,27 triliun untuk sektor tersebut dari total belanja modal 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper