Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Binaartha Sekuritas: IHSG Terindikasi Lanjut Melemah, Simak Rekomendasi Saham Ini

Binaartha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada perdagangan pasar saham hari ini, Senin (17/12) akibat kondisi jenuh beli.
Pengunjung berbincang di depan monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Endang Muchtar
Pengunjung berbincang di depan monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada perdagangan pasar saham hari ini, Senin (17/12) akibat kondisi jenuh beli.

M. Nafan Aji Gusta Utama, Analis Binaartha Sekuritas menjelaskan IHSG ditutup melemah 0,13% di level 6169.843 pada 14 Desember 2018. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki rentang pada 6158.303 hingga 6146.764. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6183.431 hingga 6197.020.

Berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah menunjukkan overbought atau jenuh beli.

Di sisi lain, terlihat pola tweezer top candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

*ACES, Daily (1495) (RoE: 23.25%; PER: 27.59x; EPS: 54.37; PBV: 6.43x; Beta: 1.63):* Terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 1480 – 1500, dengan target harga secara bertahap di level 1540 dan 1650. Support: 1480 & 1425.

*INCO, Daily (3080) (RoE: 3.90%; PER: 28.24x; EPS: 110.83; PBV: 1.10x; Beta: 1.04):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Accumulative Buy” pada area level 3060 - 3090, dengan target harga secara bertahap di level 3180, 3320, 3890, 4460 and 5050. Support: 3010.

*MEDC, Daily (720) (RoE: -1.04%; PER: -58.59x; EPS: -12.37; PBV: 0.61x; Beta: 0.74):* Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 700 – 720, dengan target harga secara bertahap di level level 745, 780, 865 dan 945. Support: 700 & 680.

*UNTR, Daily (29425) (RoE: 21.32%; PER: 9.00x; EPS: 3269,13; PBV: 1.93x; Beta: 0.59):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 29250 – 29500, dengan target harga di level 30100. Support: 29000.

*UNVR, Daily (44500) (RoE: 100.23%; PER: 30.55x; EPS: 1456.75; PBV: 30.74x; Beta: 0.50):* Terlihat pola bearish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham. “Sell on Strength” pada area level 44550 – 44750, dengan target harga di level 44000. Resistance: 45200.

*WTON, Daily (374) (RoE: 12.45%; PER: 8.77x; EPS: 42.88; PBV: 1.09x; Beta: 1.90):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 364 - 376, dengan target harga secara bertahap di level 398, 410, 420 dan 460. Support: 360 & 348.

*(Disclaimer on)*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper