Bisnis.com, JAKARTA—Emiten kontraktor tambang batu bara PT Samindo Resources Tbk. (MYOH) melakukan pengupasan lapisan penutup sejumlah 34,7 juta bank cubic meter (BCM) pada Januari—Agustus 2018. Volume itu mencakup 63,78% dari target setahun penuh sejumlah 54,4 juta BCM.
Investor Relation PT Samindo Resources Tbk. (MYOH) Ahmad Zaki Natsir menyampaikan, pada 8 bulan pertama 2018, perusahaan melakukan produksi batu bara sejumlah 5,9 juta ton, turun 11,8% yoy. Namun, volume pengupasan lapisan penutup mencapai 34,7 juta bcm, meningkat 14,3%.
Perinciannya, di PT Kideco Jaya Agung, anak usaha PT Indika Energy Tbk. (INDY), berkontribusi 87% dan Bayan Group 13% untuk volume OB. Adapun, dalam produksi kontribusi Kideco mencapai 82%, dan Bayan 18%.
"Peningkatan volume OB didukung cuaca hujan yang rendah, serta penambahan alat berat dan infrastruktur,” tuturnya kepada Bisnis.com, baru-baru ini.
Pada Juni 2018, perseroan menambah peralatan 10 dump truck dan 1 excavator. MYOH juga melakukan perawatan jalan tambang secara intensif.
Pada semester II/2018, perusahaan meyakini kinerja operasional akan lebih baik seiring dengan membaiknya cuaca dan penambahan sejumlah alat berat baru. Sampai akhir 2018, MYOH menargetkan volume pengupasan lapisan penutup 54,4 juta bcm dan produksi 10,7 juta ton.
Zaki juga menyampaikan, MYOH masih melakukan pendekatan ke sejumlah operator untuk meraih kontrak baru. Adapun, Volume kontrak dari dua klien exsting, Kideco dan Bayan, juga mengalami peningkatan.
8 Bulan, Samindo Resources (MYOH) Realisasikan Target 63,78%
Emiten kontraktor tambang batu bara PT Samindo Resources Tbk. (MYOH) melakukan pengupasan lapisan penutup sejumlah 34,7 juta bank cubic meter (BCM) pada JanuariAgustus 2018. Volume itu mencakup 63,78% dari target setahun penuh sejumlah 54,4 juta BCM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Hafiyyan
Editor : Riendy Astria
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Di Balik Aksi Lo Kheng Hong Borong Puluhan Juta Saham PGAS
10 jam yang lalu