Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LADA PUTIH: Bappebti Babel Sosialisasikan Informasi Pergerakan Harga ke Petani

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) akan membentuk kontributor harga lada putih Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, agar petani mendapatkan informasi dan perkembangan harga komoditas ekspor tersebut.
Lada putih./.
Lada putih./.

Bisnis.com, JAKARTA- Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) akan membentuk kontributor harga lada putih Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, agar petani mendapatkan informasi dan perkembangan harga komoditas ekspor tersebut.

"Dalam waktu dekat ini Bappebti akan membentuk kontributor harga lada putih ditingkat petani," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Tanaim di Pangkalpinang, seperti dikutip Antara, Selasa (8/5/2018).

Dia mengatakan dengan adanya kontributor lada putih ini, pemerintah pusat bisa mengkaji dan mendalami masalah penuruhan harga komoditas andalan masyarakat di daerah Babel.

"Kami mendukung pembentukkan kontributor harga lada putih ini, agar tidak ada lagi petani menjual hasil panennya di bawah harga pasaran yang merugikan petani," ujarnyaa.

Menurut dia kontributor ini lada putih nantinya akan langsung turun ke lapangan memantau perkembangan harga lada putih dan informasi hasil pemantauan ini akan disebarkan ke masyarakat.

Selama ini masih banyak petani menjual lada Rp40.000 per kilogram atau di bawah harga pasaran Rp55.000 per kilogram, karena petani tidak tahu perkembangan harga komoditas itu di pasaran.

"Ini jelas merugikan petani, karena mereka menjual lada di bawah harga pasaran," katanya.

Untuk itu, pihaknya terus mendorong agar Bappebti segera membentuk kontributor, agar petani bisa mengakses informasi perkembangan harga lada putih di pasar lokal, nasional dan internasional.

"Selama ini kami juga berusaha untuk menyampaikan perkembangan harga lada kepada petani melalui media massa," kaatanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper