Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wika Gedung (WEGE) Bidik Kontrak Baru Rp8 Triliun

Perusahaan konstruksi gedung, PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk., mengincar kontrak baru sekitar Rp8 triliun pada 2018 atau meningkat 14% dibandingkan dengan Rp7 triliun pada 2017.
Dirut PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (Wika Gedung) Nariman Prasetyo (kiri) meninjau pembangunan proyek CBD di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/8)./ANTARA-Moch Asim
Dirut PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (Wika Gedung) Nariman Prasetyo (kiri) meninjau pembangunan proyek CBD di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/8)./ANTARA-Moch Asim

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan konstruksi gedung, PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk., mengincar kontrak baru sekitar Rp8 triliun pada 2018 atau meningkat 14% dibandingkan dengan Rp7 triliun pada 2017.

Direktur Utama Wika Gedung Nariman Prasetyo mengatakan perusahaan memperkirakan perolehan kontrak dapat mencapai Rp16 triliun pada 2018. Kontrak itu terdiri dari kontrak bawaan (carry over) Rp8 triliun dan kontrak baru Rp8 triliun.

“Kami sangat optimis target-target tahun depan bisa tercapai karena terdapat backlog dari kontrak-kontrak yang sudah kami dapat dari 2017,” katanya seusai pencatatan perdana saham Wika Gedung di Bursa Efek Indonesia, Kamis (30/11/2017).

Dari target kontrak tersebut, perusahaan memperkirakan dapat membukukan pertumbuhan pendapatan sekitar 30% pada 2018 dibandingkan dengan perkiraan Rp3,98 triliun pada 2017. Nariman mengatakan perusahaan menargetkan laba bersih sekitar Rp390 miliar pada 2018 atau meningkat 36% dibandingkan dengan perkiraan Rp286 miliar pada 2017.

Sampai Oktober 2017 sendiri, emiten berkode saham WEGE itu mengantongi kontrak baru sekitar Rp6,2 triliun. Dengan demikian, kontrak yang diperoleh perusahaan sampai saat ini sebesar Rp11,8 triliun dimana kontrak bawaan dari tahun lalu sebesar Rp5,6 triliun.

Kontrak tersebut diperoleh dari sejumlah proyek seperti Apartemen Arandra Residences Jakarta, Hotel dan Resor Pullman Mandalika Lombok, apartemen Grand Ostello Jatinangor, Rumah Sakit Pelabuhan Palembang, Tamansari Urbano Bekasi, Transmart Sidoarjo, Trans Studio Cibubur dan sebagainya.

Seperti diketahui, Wika Gedung merupakan perusahaan ke-30 yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia sepanjang 2017 sampai pekan terakhir November. Wika Gedung menjual 2,87 miliar lembar saham kepada investor atau sekitar 30% dari modal ditempatkan dan disetor.

Dengan harga saham perdana WEGE sebesar Rp290, Wika Gedung mendapatkan dana sekitar Rp832,8 miliar dari investor dimana dana tersebut akan digunakan untuk sejumlah keperluan seperti ekspansi pada usaha konsepsi serta backward integration konstruksi dengan porsi 70% dan untuk kebutuhan modal kerja dengan porsi 30%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper