Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waskita Karya (WSKT) Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun

Korporasi konstruksi dan investasi milik negara, PT Waskita Karya (Persero) Tbk., menerbitkan obligasi Rp3 triliun atau tahap pertama dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) III dengan target dana Rp10 triliun.
Pekerja menyelesaikan pembangunan jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung-Melayu (Becakayu) yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya Tbk. (Persero) di Jakarta, Senin (17/4)./JIBI-Abdullah Azzam
Pekerja menyelesaikan pembangunan jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung-Melayu (Becakayu) yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya Tbk. (Persero) di Jakarta, Senin (17/4)./JIBI-Abdullah Azzam
Bisnis.com, JAKARTA - Korporasi konstruksi dan investasi milik negara, PT Waskita Karya (Persero) Tbk., menerbitkan obligasi Rp3 triliun atau tahap pertama dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) III dengan target dana Rp10 triliun.
 
Obligasi itu terdiri dari 2 seri yaitu seri A dengan tenor 3 tahun dan seri B dengan tenor 5 tahun. Obligasi itu mendapatkan peringkat A- dari lembaga pemeringkat PT Fitch Rating Indonesia.
 
Direktur Keuangan Waskita Karya Tunggul Rajagukguk menyatakan dana yang diperoleh setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk modal kerja dengan porsi 80% untuk pekerjaan konstruksi bangunan sipil, gedung serta rekayasa, pengadaan dan konstruksi (EPC) dan 20% lainnya untuk investasi di anak usaha dalam bentuk penyetoran modal.
 
"Seluruh investasi yang dilakukan perseroan kepada entitas anak adalah dalam rangka ekspansi usaha yang akan memberikan kontribusi bagi keberlangsungan bisnis perseroan," paparnya dalam keterangam tertulis, Rabu (6/9).
 
Dalam aksi korporasi itu, emiten berkode saham WSKT tersebut bekerjasama dengan PT Bahana Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indopremier Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi dan PT Bank Mega Tbk., sebagai Wali Amanat.
 
Masa penawaran awal (bookbuilding) akan berlangsung sejak Rabu (6/9) hingga Selasa (19/9) sedangkan masa penawaran umum akan dilaksanakan pada 2-3 Oktober 2017 dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia pada 9 Oktober 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper