Bisnis.com, JAKARTA—Emiten peritel busana PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. berhasil membukukan peningkatan laba bersih hingga 45,16% pada paruh pertama 2017 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan untuk periode 6 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2017, total laba tahun berjalan perseroan tercatat senilai Rp369 miliar. Nilai ini meningkat 45,16% dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama tahun lalu yang senilai Rp254 miliar.
Meski laba bersih perseroan tumbuh signifikan, pendapatan penjualan emiten dengan kode saham RALS ini sejatinya masih di bawah 10%, tepatnya 9,79%. Pada paruh pertama tahun ini, RALS membukukan pendapatan Rp3,46 triliun, sedangkan pada periode yang sama tahun lalu Rp3,16 triliun.
Lonjakan pada laba terutama disebabkan karena perseroan membukukan peningkatan pada lini pendapatan lain-lain sebesar 175,77% dari Rp5,22 miliar tahun lalu menjadi Rp14,39 miliar tahun ini. Selain itu, beban lain-lain pun turun dari Rp11,32 miliar menjadi hanya Rp1,4 miliar.
Alhasil, laba usaha perseroan tumbuh hingga 66% menjadi Rp415 miliar pada paruh pertama tahun ini dibandingkan dengan Rp250 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Pada 6 bulan pertama tahun ini, RALS juga mencatatkan peningkatan total aset cukup signifikan mencapai 25,31%, atau menjadi Rp5,82 triliun dibandingkan dengan Rp4,65 triliun pada akhir 2016.
Peningkatan terutama disebabkan karena melonjaknya utang pihak ketiga perseroan dari Rp897 miliar akhir tahun lalu menjadi Rp1,82 triliun pada akhir semester pertama tahun ini. Utang pajak juga meningkat dari Rp61,7 miliar menjadi Rp192,67 miliar.
