Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Eropa naik dalam reli yang luas, ditopang oleh kuatnya data inflasi China yang menambah optimisme investor seputar kekuatan ketenagakerjaan di Amerika Serikat (AS).
Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,2% pada pukul 8.29 pagi waktu London (pukul 14.29 WIB). Perusahaan pemberi pinjaman, real estate, dan energi berada di antara sektor yang mencatat penguatan terbaik.
Pada perdagangan Jumat (7/7), indeks Stoxx 600 tergelincir kurang dari 0,1%, di saat saham minyak dan gas melemah ke level terendah sejak November.
Indeks harga produsen China menguat 5,5% pada Juni, sementara indeks harga konsumen naik 1,5%, sejalan dengan ekspektasi. Penguatan harga produsen China mengisyaratkan bahwa tingkat permintaan mempertahankan lajunya untuk saat ini.
Data tersebut muncul setelah pertumbuhan lapangan pekerjaan di AS yang melonjak lebih dari perkiraan pada bulan Juni.
Sementara itu, sektor real estate pada Stoxx Europe 600 naik 0,5%, penguatan terbesar dari 19 kelompok industri, diikuti oleh jasa finansial dan bank.
Baca Juga
“Investor Eropa yang menjual kepemilikan utang mereka cenderung membuat ruang untuk saham undervalued seiring naiknya imbal hasil obligasi,” ujar Nicolas Simar dari NN Investment Partners, seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (10/7/2017).
Indeks MSCI Europe Value, yang melacak beberapa saham termurah di kawasan ini, mencatatkan pekan terbaiknya dalam dua bulan.
