Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan pada Jumat (26/5/2017) diprediksi bergerak di kisaran 5.673-5.746.
Lanjar Nafi, analis Reliance Sekuritas Indonesia, mengatakan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal terkonsolidasi pada perdagangan hari ini pasalnya dibuka cenderung lebih rendah dari penutupan meskipun turun.
IHSG telah berhasil menguji support MA25 setelah break out support MA7. Meskipun demikian peluang rebound jangka pendek masih kecil kemungkinan melihat Indikator Stochastic, Indikator RSI, dan Pola pergerakan IHSG jangka menengah yang cenderung bearish.
"Sehingga diperkirakan IHSG masih bergerak mixed mencoba rebound pada support MA25 dengan kisaran pergerakan 5.673-5.746," kata Lanjar dalam riset yang terbit pada Rabu (24/6/2017).
Saham-saham yang dapat diperhatikan TOTL, ROTI, MNCN, ADRO, GIAA, dan MYOR.
Pada perdagangan Rabu (24/5/2017) IHSG kembali tertekan dengan ditutup turun 27,18 poin atau 0.l,47% ke level 5703,43 menjelang libur dan bulan Ramadhan. Menurut Lanjar, katalis dalam negeri cenderung sepi. Investor dipaksa menunggu data inflasi awal bulan depan.
Indeks sektor keuangan menjadi penekan aksi jual dengan melemah 0,83%. Investor pun cenderung sepi, net buy investor asing hanya sebesar Rp11,85 miliar pada perdagangan hari ini.