Bisnis.com, JAKARTA - Tekanan terhadap bisnis properti masih berlanjut di awal tahun ini. Emiten properti PT Alam Sutera Realty Tbk. pada kuartal pertama tahun ini membukukan penurunan pendapatan 16,7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangan interim kuartal pertama 2017 perseroan yang tidak diaudit, pendapatan perseroan pada kuartal pertama tahun ini sebesar Rp701,88 miliar, turun 16,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp842,86 miliar.
Di sisi lain, beban pokok penjualan, pendapatan jasa dan usaha lainnya justru meningkat 20% menjadi Rp354 miliar dari semula Rp295 miliar. Alhasil, laba bruto emiten dengan kode ASRI ini hanya tercatat sebesar Rp347 miliar, turun 36,5% dibandingkan dengan tahun lalu Rp547 miliar.
Baca Juga
Beban-beban umum lainnya pun meningkat pesat hingga 552% menjadi Rp168,9 miliar dibandingkan Rp25,9 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Alhasil, jumlah laba bersih perseroan yang dapat diatribusikan pada pemilik entitas induk hanya Rp176 miliar, menipis 66,6% dibandingkan dengan pencapaian periode yang sama tahun lalu senilai Rp528 miliar.
Laba per saham dasar ASRI dengan demikian adalah Rp8,96 per saham, turun dibandingkan Rp26,84 per saham pada kuartal pertama tahun lalu.