Bisnis.com, JAKARTA- Waterfront Securities Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Senin (6/3/2017) bergerak pada kisaran 5.350-5.444.
“IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi mengalami mixed.,” kata Analis Waterfront Securities Indonesia Octavianus Marbun dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (6/3/2017).
Dikemukakan indeks di bursa Wall Street pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup menguat cenderung flat, setelah Gubernur Federal Reserve Janet Yelen mengindikasikan bank sentral AS akan menaikkan suku bunga pada pertemuan bulan ini, jika data tenaga kerja dan data ekonomi lainnya berlanjut membaik.
Yellen yang berpidato pada hari Jumat juga menyatakan suku bunga diperkirakan naik lebih cepat pada tahun ini, seiring dengan membaiknya data ekonomi.
Saat ini pasar memperkirakan peluang kenaikan suku bunga The Fed pada bulan ini menjadi 80%, dari potensi sebelumnya yang hanya 30%.
Dolar AS menguat karena meningkatnya potensi kenaikan suku bunga The Fed pada pertemuan 14-15 Maret ini.
Sementara itu data ISM sektor jasa pada bulan Februari naik pada level 57,6% dari bulan sebelumnya 56,5%.
Octavianus mengemukakan pada pekan ini pasar akan mencermati data ekonomi AS, diantaranya factory orders, trade balance, consumer credit, ADP Employment change, wholesale inventories, nonfarm payrolls dan unemployment rate.
Waterfront Securities Indonesia pada perdagangan hari ini mrekomendasikan saham berikut:
- AKRA
Terlihat kuat pada level support diharga 6100, mampu menahan penurunan AKRA lebih lanjut. Kemarin AKRA ditutup menguat 6200.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 6300
- BMRI
Terlihat kuat pada level support diharga 11200 dapat menahan penurunan saham BMRI lebih lanjut. Perdagangan kemarin BMRI ditutup menguat di level 11350.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat melewati harga 11500
- BBCA
Pada perdagangan kemarin, BBCA ditutup menguat diharga 15475. Level support 15300 cukup kuat menahan koreksi BBCA.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten dilevel 15650
- INDF
Pada perdagangan kemarin, INDF ditutup menguat diharga 8050. Level support 7900 cukup kuat menahan koreksi INDF.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten dilevel 8150
- SMRA
Pada perdagangan kemarin, SMRA ditutup menguat diharga 1380. Level support 1360 cukup kuat menahan koreksi SMRA.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten dilevel 1395
- HRUM
Pada perdagangan kemarin, HRUM ditutup menguat diharga 2330. Level support 2300 cukup kuat menahan koreksi HRUM.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten dilevel 2350