Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (6/1/2017).
IHSG ditutup menguat 0,40% atau 21,52 poin ke 5.347,02 setelah dibuka dengan pelemahan 0,07% atau 3,76 poin ke level 5.321,75.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.318,38 - 5.350,24.
Dari 541 saham yang diperdagangkan, sebanyak 179 saham menguat, 111 saham melemah, dan 251 saham lainnya stagnan.
Delapan dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia mendorong penguatan IHSG pada perdagangan hari ini, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang menguat 0,97% dan diikuti oleh sektor finansial yang naik 0,29%.
Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis 27 ditutup menguat 0,19% atau 0,88 poin ke posisi 467,40.
Menurut Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia Satrio Utomo, posisi IHSG secara teknikal mulai bagus.
“(Gerak IHSG) lebih ke arah kurs rupiah ke mana. (Penguatan IHSG masih tipis), karena pasar sedang konsolidasi,” kata Satrio saat dihubungi hari ini.
Sementara itu, seluruh bursa di Asia Tenggara bergerak menguat. Indeks FTSE Straits Time Singapura menguat 0,25%, indeks FTSE KLCI Malaysia menguat 0,94%, indeks PSEi Filipina menguat 0,54%, sedangkan indeks SE Thailand menguat 0,21%
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
TLKM | +1,27 |
BMRI | +1,11 |
HMSP | +0,50 |
NISP | +11,82 |
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
GGRM | -1,79 |
BBCA | -0,48 |
BDMN | -2,95 |
UNTR | -1,25 |
Sumber: Bloomberg.
