Bisnis.com, JAKARTA-- PT Asjaya Indosurya Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (28/11/2016) masih akan dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukat rupiah dan harga komoditas.
Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG memiliki potensi kenaikan yang cukup besar setelah berhasil menguji support di level 5.088.
Dia menilai, pola gerak IHSG masih akan dipengaruhi oleh fluktuasi nilai tukar dan juga komoditas. Menurutnya, pergerakan masih menunjukkan bahwa IHSG sedang berusaha menembus level resistance 5.291.
"Dengan begitu, investor masih dapat memanfaatkan momentum koreksi wajar untuk melakukan akumulasi pembelian, mengingat dalam rentang invesasi jangka panjang IHSG masih dalam kondisi uptrend, hari ini IHSG berpotensi menguat," katanya dalam riset.
Adapun, sejumlah saham pilihan hari ini a.l BBNI, UNVR, BBCA, AALI, SMGR, KLBF, HMSP, TLKM, dan TBIG.