Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham China berakhir menguat, dimana indeks acuan memasuki pasar bullish, seiring mulai stabilnya perekonomian dan peluncuran pembatasan properti mendorong keatraktifan pasar ekuitas.
Indeks Shanghai Composite menguat 0,8% dan ditutup di angka 3.196,04, didorng kinerja saham produsen metal seperti Jiangxi Copper Co dan Aluminum Corp of China Ltd.
Li Jingyuan, General Manager Shanghai Bingsheng Asset Management, memperkirakan indeks acuan itu bisa mencapai level 3.900.
“Likuiditas berlimpah dan pembatasan properti akan membuat lebih banyak uang mengalir ke saham, yang terlihat relatif undervalued terhadap rumah di kota-kota besar,” ujarnya seperti dikutip Bloomberg, Jumat (11/11/2016).
Indeks Hang Seng China Enterprises di Hong Kong terkoreksi 1,4% pada pukul 15.08 waktu setempat.
Sementara saham meningkat, mata uang yuan telah jatuh ke posisi terendah dalam enam tahun dan yield obligasi 10 tahun naik ke level tertinggi sejak Juli.