Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham di Hong Kong terpantau berada di zona merah pada perdagangan pagi ini, Selasa (20/9/2016), akibat volume perdagangan yang di bawah rata-rata menjelang pertemuan kebijakan oleh Bank of Japan dan Federal Reserve.
Indeks Hang Seng melemah 0,18% atau 42,44 poin ke level 23.508,01 pada pukul 10.46 WIB, dengan perusahaan kasino dan pengembang properti yang memimpin pelemahan saham.
Sebelumnya, indeks Hang Seng dibuka dengan pelemahan 0,24% atau 56,44 poin di posisi 23.494,01.
Sebanyak 12 saham menguat, 34 saham melemah, dan 4 saham stagnan dari 50 saham yang diperdagangkan di Hang Seng pagi ini.
Seperti dilansir Bloomberg hari ini, omzet di bursa hanya mencapai sekitar 40% di bawah rata-rata jumlah selama 30 hari, menjalang keputusan kebijakan dari dua bank sentral yang paling berpengaruh di dunia yang akan berlangsung beberapa hari ke depan.
Pergerakan bursa saham Hong Kong telah terkikis sebelunmnya akibat spekulasi apakah bank sentral akan menambah stimulusnya.
“Perhatian utama bagi pasar adalah pertemuan The Fed dan para investor menjadi berhati-hati menjelang agenda tersebut. Saham para pengembang sensitif terhadap suku bunga, mereka menghadapi tekanan." kata Linus Yip, ahli strategi First Shanghai Securities Ltd.
Saham Sands China, operator kasino di Macau drop 1,75%, sedangkan saham Hang Lung Properties Ltd. melemah 1,86%.
Sementara itu, saham AIA Group Ltd. melemah 0,88%, saham Tencent Holdings Ltd. melandai 0,38%, China Mobile Ltd. turun 0,37%, dan CK Hutchison Holdings Ltd. melemah 0,69%.
Pergerakan Indeks Hang Seng
Tanggal | Level | Perubahan |
20/9/2016 (Pk. 10.46 WIB) | 23.508,01 | -0,18% |
19/9/2016 | 23.550,45 | +0,92% |
16/9/2016 | - | - |
15/9/2016 | 23.335,59 | +0,63% |
14/9/2016 | 23.190,64 | -0,11% |
Sumber: Bloomberg