Bisnis.com, JAKARTA – Penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) berlanjut pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (25/7/2016).
Di akhir sesi I, IHSG menguat 0,44% atau 22,76 poin ke 5.220,02 dengan pergerakan di kisaran 5.197,81-5.227,11, setelah dibuka naik tipis 0,08% atau 4,20 poin di level 5.201,45.
Sebanyak 146 saham menguat, 118 saham melemah, dan 270 saham stagnan dari 534 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor aneka industri yang menanjak 1,19%, sektor konsumer yang naik signifikan 1%, dan sektor industri dasar yang naik 0,75%.
Adapun dua sektor lainnya bergerak negatif, dipimpin oleh sektor finansial yang melemah 0,26%.
Dalam risetnya, tim riset Sinarmas Sekuritas menyatakan pasar masih optimistis bahwa hasil rapat Bank of Japan akhir bulan ini akan membuahkan kebijaksaan stimulus moneter yang lebih agresif.
Adapun, hasil rapat antar otoritas keuangan negara G20 di Tiongkok mendukung lebih aktifnya kebijaksanaan fiskal dan reformasi struktural. Selanjutnya, pelaku pasar juga akan mulai mencerna laporan keuangan semester pertama yang sudah mulai dirilis.
Sementara itu, pergerakan nilai tukar rupiah terpantau masih melemah 0,27% atau 35 poin ke Rp13.130 per dolar AS pada pukul 12.04 WIB.
