Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah akhirnya ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (16/6/2016).
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah sebesar 0,15% atau 20 poin ke Rp13.375 per dolar AS.
Sepanjang hari ini rupiah berfluktuasi, dan ditransaksikan pada kisaran Rp13.289 - Rp13.378 per dolar AS.
Pagi tadi, nilai tukar rupiah dibuka dengan penguatan sebesar 0,31% atau 42 poin ke 13.313 per dolar AS, merespons keputusan bank sentral AS Federal Reserve yang mempertahankan tingkat suku bunga acuannya.
Di sisi lain, fokus pasar saat ini tertuju pada RDG (rapat dewan gubernur) Bank Indonesia yang akan dirilis hari ini. Namun sampai penutupan perdagangan, rilis BI Rate belum dilakukan BI.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur pergerakan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau melemah sebesar 0,12% atau 0,110 poin ke level 94,500 pada pukul 16.13 WIB, setelah dibuka turun tipis sebesar 0,02% di posisi 94,590.
Minyak mentah WTI kontrak Juli anjlok 1,29% ke US$47,39 per barel pada pk. 16.34 WIB.
Mata uang di Asean pun terpantau bervariasi hari ini dengan dolar Singapura yang menguat 0,10%, ringgit Malaysia melemah 0,05%, baht Thailand naik 0,02%, dan peso Filipina melemah 0,15%.
“(Rupiah merespons kebijakan) suku bunga, gerak dolar dan minyak,” kata Analis PT Waterfront Securities Indonesia Octavianus Marbun saat dihubungi hari ini, Kamis (16/6/2016).