Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPIAH ATAS DOLAR AS 20 MEI: Dibuka Melemah, Ini Sentimen Penggerak Kurs

Nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,21% atau 29 poin ke 13.594 per dolar AS pada awal transaksi perdagangan pagi ini, Jumat (20/5/2016).
Ilustrasi/Reuters
Ilustrasi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah dibuka  melemah 0,21% atau 29 poin ke 13.594 per dolar AS pada awal transaksi perdagangan pagi ini, Jumat (20/5/2016).

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta menilai tekanan pelemahan rupiah masih akan bertahan meskipun tidak sedrastis kemarin.

Pada Kamis (19/5/2016) rupiah melemah tajam bersamaan dengan penguatan drastis dollar terhadap mayoritas kurs di Asia.

Tetapi ada juga sumbangan faktor domestik yang negatif, seperti misalnya pertumbuhan yang melambat serta pemangkasan anggaran belanja pemerintah, sehingga pelemahan rupiah relatif lebih dalam.

Sementara itu BI rate ditahan di 6,75% tetapi BI menjadi lebih pesimistis terhadap prospek pertumbuhan ke depan.

BI juga membuka peluang pelonggaran moneter lanjutan tetapi melihat saat ini masih ada tekanan eksternal yang mendorong pelemahan rupiah. 

"Rupiah tertekan faktor eksternal," paparnya dalam riset.

Adapun dolar AS melanjutkan penguatannya hingga Kamis sore masih dipicu oleh meningkatnya harapan kenaikan FFR target pasca dirilisnya notulensi FOMC meeting.

Meskipun begitu, konsensus masih melihat peluang kenaikan FFR target pada FOMC meting Jun16 mendatang masih jauh di bawah 50%.

Initial jobless claims AS yang turun tajam semalam menambah tekanan naik dollar index. Angka penjualan rumah AS ditunggu malam nanti diperkirakan membaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper