Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA KORSEL 13 MEI: Dibuka Menguat, Indeks Kospi Menurun Jelang BoK Meeting

Pergerakan indeks Kospi terpantau melemah pada awal perdagangan hari ini, Jumat (13/5/2016) sejalan dengan prediksi bahwa Bank of Korea (BoK) tidak akan menurunkan suku bunganya.
Indeks Kospi/Bloomberg
Indeks Kospi/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Kospi terpantau melemah pada awal perdagangan hari ini, Jumat (13/5/2016) sejalan dengan prediksi bahwa Bank of Korea (BoK) tidak akan menurunkan suku bunganya.

Indeks Kospi bergerak turun sebesar 0,27% atau 5,41 poin ke level 1.972,08 setelah sebelumnya dibuka di zona hijau dengan penguatan sebesar 0,13% atau 2,48 poin di level 1.979,97.

Sebanyak 326 saham menguat, 293 saham melemah, dan 143 saham stagnan dari 762 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi.

Pelemahan indeks pagi ini didorong oleh saham Hyundai C&F Inc. yang turun 0,22%, Tonymoly Co. Ltd. yang turun 0,13%, dan saham Innocean Worldwide Inc. yang melemah 0,62%.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, sebanyak 15 dari 18 analis yang disurvey memperkirakan bank sentral Korea tersebut tetap akan mempertahankan suku bunga acuannya pada pertemuan yang dijadwalkan berlangsung hari ini di Seoul.

Pada perdagangan kemarin (Kamis, 11/5/2016), indeks Kospi ditutup dengan pelemahan sebesar 0,13% atau 2,61 poin ke 1.977,49.

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

13/5/2016

(Pkk. 07.32 WIB)

1.972,08

-0,27%

12/5/2016

1.977,49

-0,13%

11/5/2016

1.980,10

-0,12%

10/5/2016

1.982,50

+0,75%

9/5/2016

1.967,81

-0,45%

 Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper