Bisnis.com, JAKARTA – Bursa China kembali bergerak melemah pada awal perdagangan Selasa (10/5/2016) setelah data ekonomi menunjukkan bahwa harga di tingkat produsen kembali turun meskipun melambat.
Indeks Shanghai Composite terpantau melemah 0,17% ke level 2.827,27 pada pukul 09.23 WIB, melanjutkan koreksi tajam 2,79% pada akhir perdagangan sebelumnya, Senin (9/5/2016).
Sementara itu, indeks CSI 300 di Shenzen yang berisi saham-saham bluechips pada pukul 09.24 WIB terpantau melemah tipis 0,03% ke level 3.064,57.
Linus Yip, Strategist First Shanghai Securities Ltd, mengatakan sebenarnya indeks harga konsumen maupun produsen untuk April masih relatif baik, namun tidak sekuat data Maret.
“Meskipun pasar sudah turun banyak, perlu stimulus lebih bagi investor untuk membeli aset likuid. Mungkin akan ada beberapa rebound teknis tetapi kita perlu melihat apakah dapat menarik arus dana lebih,” ujarnya seperti dikutip Bloomberg, Selasa (10/5/2016).
Saham Petrochina Co Ltd dan Industrial & Commercial Bank of China menekan indeks dengan koreksi masing-masing 0,14% dan 0,48%.
Indeks Harga Konsumen China menguat 2,3% pada April 2016, sesuai perkiraan para analis sebelumnya.
Berdasarkan data dari lembaga statistik China, harga produsen pada bulan yang sama terkoreksi 3,4%, lebih rendah dari koreksi pada Maret yang mencapai 4,9%.