Bisnis.com, JAKARTA - Saham di sektor konsumer dan infrastruktur terus mendorong pelemahan indeks harga saham gabungan hingga akhir sesi I hari ini, Rabu (20/4/2016).
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 4 indeks sektoral bergerak di zona merah.
Pelemahan indeks sektoral mendapat tekanan paling besar dari sektor konsumer yang merosot 1,62% dan sektor infrastruktur yang turun 1,07%.
Pelemahan sektor konsumer digerakkan oleh dua saham emiten rokok yakni PT H.M. Sampoerna Tbk. (HMSP) yang anjlok 4,28% dan PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) dengan pelemahan sebesar 1,72%.
Sementara tekanan terhadap sektor infrastruktur masih datang dari saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang jatuh 2,05% dan saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) yang melemah 0,87%.
Adapun, dukungan terhadap indeks diberikan oleh 5 indeks sektor lainnya dengan support utama dari sektor properti yang naik sebesar 0,78%, disusul oleh sektor perdagangan yang menguat 0,76%, dan sektor finansial dengan 0,71%.
Di akhir sesi I, IHSG melemah sebesar 0,22% atau 10,63 poin ke 4.871,30 dengan pergerakan di kisaran 4.857,72-4.883,14, setelah dibuka dengan pelemahan sebesar 0,12% atau 5,68 poin ke level 4.876,25 pada awal perdagangan.
Sebanyak 139 saham menguat, 112 saham melemah, dan 276 saham stagnan dari 527 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Apa saja 10 emiten penekan utama pergerakan IHSG siang ini? Berikut rinciannya:
Berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
HMSP | -4,33% |
TLKM | -1,92% |
GGRM | -1,94% |
GEMS | -9,85% |
KLBF | -1,41% |
Berdasarkan presentase:
Kode | Perubahan |
AIMS | -10,00% |
GEMS | -9,85% |
UNIT | -9,28% |
KBLM | -8,57% |
INDR | -8,44% |
Sumber: Bloomberg, 2016