Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (20/4/2016).
Di akhir sesi I, IHSG melemah sebesar 0,22% atau 10,63 poin ke 4.871,30 dengan pergerakan di kisaran 4.857,72-4.883,14, setelah dibuka dengan pelemahan sebesar 0,12% atau 5,68 poin ke level 4.876,25 pagi tadi.
Sebanyak 139 saham menguat, 112 saham melemah, dan 276 saham stagnan dari 527 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 4 indeks sektoral bergerak di zona merah. Pelemahan indeks sektoral mendapat tekanan paling besar dari sektor konsumer yang merosot 1,62% dan sektor infrastruktur yang turun 1,07%.
Adapun 5 indeks sektor lainnya mendukung penguatan IHSG dengan dorongan utama dari sektor properti yang naik sebesar 0,78%, disusul oleh sektor perdagangan yang menguat 0,76%, dan sektor finansial dengan 0,71%.
Pergerakan IHSG di zona merah hingga akhir sesi I perdagangan hari ini tampaknya masih dipengaruhi imbas aksi jual yang memanfaatkan kenaikan sebelumnya.
"Dari pola yang terbentuk memungkinkan untuk terjadinya koreksi," paparnya Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada dalam risetnya hari ini, Rabu (20/4/2016).
Sementara itu, rupiah terpantau masih menguat 0,02% atau dua poin ke Rp13.134 per dolar AS pada pukul 12.05 WIB.