Bisnis.com, JAKARTA - PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk membidik pertumbuhan pendapatan sebanyak Rp1,817 triliun sepanjang tahun ini, tumbuh 19,22% dibandingkan degan realiasi pada 2015 sebesar Rp1,524 triliun.
Dalam laporan tahunan yang diterbitkan perseroan, pendapatan akan berasal dari tol sebanyak Rp1,183 triliun dan sisanya disumbang bisnis non tol sebesar Rp634 miliar. Tahun lalu, pendapatan dari bisnis non tol mencapai Rp466 miliar, lebih tinggi dari target yang ditetapkan sejumla Rp297 miliar. Sementara itu, realisasi target pendapatan dari bisnis tol mencapai 96,53% dari proyeksi sebanyak Rp1,096 triliun.
Hingga saat ini, CMNP telah mengoperasikan dua ruas tol, yakni tol Wiyoto Wiyono di Jakarta sepanjang 34 kilometer dan ruas tol Waru--Juanda sejauh 12,8 kilometer. Per Desember 2015, CMNP juga telah menambah ruas tol baru dengan menggenggam konsesi tol Soreang--Pasir Koja sepanjang 8,15 kilometer.
"Dari 1.060 km panjang jalan tol yang ditargetkan Pemerintah, Perseroan menargetkan 15%nya atau sekitar 150 km sebagai proyek prioritas. Jaringan jalan tol baru sepanjang 1.060 Km akan menjadi tulang punggung pergerakan ekonomi Indonesia, memperlancar sistem distribusi logistik, serta mempermudah mobilitas barang, jasa dan masyarakat," tulis manajemen dalam laporan yang dikutip, Jumat (15/4/2016).
Saat ini, CMNP masih dalam proses konstruksi ruas tol Depok-Antasari yang memiliki panjang ruas 22 km. CMNP juga menyertakan sahamnya di beberapa badan usaha jalan tol, antara lain ruas tol Bogor Ring Road Seksi I dan Seksi II. Alhasil, total ruas tol yang dikelola CMNP hingga 2015 mencapai 76,92 kilometer.