Bisnis.com, JAKARTA- Indomitra Securities memperkirakan gerak pasar obligasi pada perdagangan hari ini, Jumat (1/4/2016) menguat.
“Pagi ini pasar obligasi di buka menguat di bandingkan penutupan kemarin sore dengan potensi menguat,” kata Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (1/4/2016).
Tidak hanya itu saja, ujarnya, rupiah juga di buka kembali menguat pagi ini di harga 13.202.
Namun harga minyak WTI masih di buka melemah di angka US$38,14/barel.
Menguatnya rupiah juga didorong oleh naiknya harga komoditas, sehingga berpeluang melanjutkan penguatan rupiah.
“Optimisme pasar mulai kembali masuk ke dalam pasar obligasi, namun tetap diperhatikan akan menjadi rawan protit taking,” kata Nico.
Nico mengatakan secara jangka pendek harga obligasi masih akan mengalami rebound setelah 3 hari turun, secara jangka menengah harga obligasi masih akan mengalami kenaikkan.
