Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mau Terbitkan Obligasi, Pemkot Balikpapan Masih Cari Proyek

Pemerintah Kota Balikpapan masih mencari proyek-proyek pembangunan komersil yang menguntungkan untuk diajukan dalam penerbitan obligasi daerah.
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers seusai meninjau progres pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda di Kalimantan Timur, Kamis (24/3/2016). Proyek jalan tol yang diperkirakan menyerap investasi sebesar Rp13 triliun ini diharapkan rampung pada 2018./Bisnis-Siti Munawaroh
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers seusai meninjau progres pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda di Kalimantan Timur, Kamis (24/3/2016). Proyek jalan tol yang diperkirakan menyerap investasi sebesar Rp13 triliun ini diharapkan rampung pada 2018./Bisnis-Siti Munawaroh

Bisnis.com, BALIKPAPAN—Pemerintah Kota Balikpapan masih mencari proyek-proyek pembangunan komersil yang menguntungkan untuk diajukan dalam penerbitan obligasi daerah.

Asisten Bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Kesra Setdakot Balikpapan Sri Soetantinah mengatakan pihaknya harus mencari proyek-proyek yang menghasilkan revenue terlebih dahulu sebelum memutuskan penerbitan obligasi.

“Sebenarnya ada beberapa proyek yang direncanakan ditawarkan dalam obligasi, tapi kami tetap harus selektif. Karena ini kan pinjaman, nanti dana pinjaman itu akan dikembalikan melalui pendapatan dari proyek-proyek yang dibiayai,” tutur Tantin kepada Bisnis.com, Senin (28/3/2016).

Adapun beberapa proyek pembangunan yang sempat dilontarkan oleh wali kota untuk ditawarkan dalam penerbitan obligasi daerah antara lain Stadion Batakan, Jembatan Melawai-Nipah nipah, dan proyek-proyek infrastruktur kelistrikan dan PDAM.

Pemerintah Kota Balikpapan juga masih harus mengurus pemeringkatan ulang terhadap rating investasi pada PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Sebelumnya, Kota Balikpapan mendapatkan peringkat A dalam rating investasi.

“Apa saja proyek-proyek yang dimungkinkan untuk dibiayai lewat obligasi, semuanya ada di bawah Bappeda. Begitu pun dengan pemeringkatan ulang,” tutup Tantin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper