Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Rabu (23/3/2016) masih tertekan.
“Peluang pelemahan rupiah masih tersedia dalam jangka pendek walaupun ruang penguatan ke depan masih ada,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (22/3/2016).
Dikemukakan rupiah kembali melemah hingga penutupan Selasa sore, bersamaan dengan sentimen penguatan dolar di pasar Asia.
Terlihat aksi jual di IHSG dan SUN yang lebih dipengaruhi oleh sentimen eksternal.
Rangga mengatakan sentimen domestik belum ada yang krusial di minggu ini, selain tambahan sentimen negatif dari mogok angkutan yang berakhir rusuh kemarin.