Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Pemeringkat Fitch Ratings menegaskan peringkat surat utang PT Pupuk Indonesia (Persero) di 'AAA(idn)' dengan prospek stabil.
Dalam keterangan tertulis yang dikutip Bisnis.com, Selasa (8/3/2016), Fitch menyematkan peringkat 'AAA' untuk Pupuk Indonesia (PTPI) atau sama dengan peringkat surat utang negara Republik Indonesia.
"Fitch berpendapat, terdapat hubungan operasional dan strategis yang kuat diantara Pupuk indonesia dan negara. PTPI memainkan peran yang penting dalam mendukung program ketahanan pangan pemerintah melalui skema Public Service Obligation (PSO) dan program revitalisasi jangka panjang PTPI," jelas Fitch dalam laporannya.
Fitch mencatat, dukungan pemerintah terhadap PTPI sangat kuat, tercermin dari alokasi subsidi pupuk sebanyak Rp30 triliun 37% dari total subsidi non-energi. Dana tersebut digunakan untuk subsidi 9,55 juta ton pupuk bagi petani yang memiliki lahan kurang dari 2 hektare.
Di sisi lain, skema PSO dinilai menguntungkan PTPI karena akan melindungi perseroan dari volatiltias harga. PTPI juga dinilai akan mendapat manfaat dari rencana penurunan harga gas.
Fitch menyebut, dalam jang menengah, PTPI akan menjalankan ekspansi yang sebagian besar didanai oleh utang. Kebutuhan belanja modal dalam periode 2017-2018 mencapai Rp15 triliun.
Fitch berpendapat bahwa kas operasional PTPI tidak akan cukup untuk membiayai program revitalisasi tersebut sehingga dibutuhkan pendanaan dari ekternal.