Bisnis.com, JAKARTA- Indomitra Securities memperkirakan gerak pasar obligasi pada perdagangan hari ini, Jumat (4/3/2016) menguat terbatas.
“Pagi ini melanjutkan penguatan 3 hari sebelumnya, pasar obligasi kembali di buka menguat pagi ini dengan potensi menguat terbatas,” kata Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (4/3/2016).
Dikemukakan obligasi Indonesia 10 tahun dibuka dengan imbal hasil 8,02%. Tidak hanya obligasi, rupiah juga di buka kembali menguat pagi ini di harga 13.158, melanjutkan penguatan yang sudah terjadi sepekan.
“Tentu penguatan rupiah akan menjadi katalis positif bagi pasar obligasi,” kata Nico.
Ditambah dengan harga minyak Texas yang di buka di harga 34,66 naik tipis, dibandingkan penutupan kemarin sore di 34,57.
“Transaksi obligasi pagi ini mungkin akan di warnai dengan sedikit aksi profit taking, namun secara jangka menengah hingga panjang masih menunjukkan potensi penguatan,” kata Nico.
Bagi para pelaku pasar dan investor yang ingin masuk, ujarnya, agar memperhatikan saat yang tepat untuk masuk.
“Namun bagi para pelaku pasar yang sudah memiliki, posisi dapat menjual di harga terbaik,” kata Nico.
