Bisnis.com, JAKARTA- Harga minyak dunia melemah pada perdagangan pagi ini, Kamis (3/3/2016) setelah kemarin melanjutkan gerak reli yang terjadi sejak Senin (29/2/2016).
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2016, pk. 06.39 WIB melemah 0,09% ke US$34,63/barel. Kemarin, WTI ditutup menguat 0,76% ke US$34,66/barel.
Di perdagangan London, minyak mentah Brent North Sea, patokan Eropa, untuk pengiriman Mei pada penutupan perdagangan Rabu naik 0,33% ke US$36,93/barel.
Minyak kemarin menguat didorong spekulasi bakal terciptanya kesepakatan para produsen untuk membatasi produksi untuk mengimbangi lonjakan persediaan minyak AS.
Persediaan minyak mentah komersial AS melonjak 10,4 juta barel menjadi 518 juta barel untuk pekan yang berakhir 26 Februari, 73,6 juta barel lebih besar dari satu tahun sebelumnya, menurut data yang dirilis oleh Badan Informasi Energi AS (EIA), unit dari Departemen Energi AS (DoE).
"Angka-angka EIA jelas 'bearish', tidak ada keraguan tentang hal itu," kata Andy Lipow dari perusahaan konsultan Lipow Oil Associates seperti dikutip Antara, Kamis (3/3/2016).