Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Kamis (18/2/2016) bergerak di kisaran support 4.720-4.630-4.570, dan resisten 4.870-4.970-5.125.
“Pasar antisipasi BI Rate turun lagi,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan keputusan Fed untuk menaikan suku bunga lagi di Maret, memberikan kepastian investasi.
“Sehingga hal ini akan membuat BI untuk kembali menurunkan BI Rate lagi,”katanya.
HD Capital merekomendasikan untuk melakukan akumulasi saham big cap dan lapis dua yang memiliki interest rate sensitif di sektor perbankan dan properti.
HD Capital merekomendasikan saham berikut:
- Bank BRI (BBRI) (BUY) (Trading target: Rp12.550)
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emiten big cap perbankan ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp12.550.
Entry (1) Rp11.825, Entry (2) Rp11.725, Cut loss point: Rp11.675
Harga minyak yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat saham batubara menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya.
Entry (1) Rp4.425, Entry (2) Rp4.325, Cut loss point: Rp4.225
- Bumi Serpong Damai (BSDE) (Trading target Rp1.900)
Secara teknikal perbaikan short dan medium term trend emitten properti ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp1.900.
Entry (1) Rp1.775, Entry (2) Rp1.735, Cut loss point: Rp1.695
- Wasktita (WSKT) (BUY) (Trading target Rp2.075)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term trend emitten konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya diatas resistance psikologis Rp2.075
Entry (1) Rp1.925, Entry (2) Rp1.825, cut loss point: Rp1.725
