Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPIAH ATAS DOLAR AS: Sentimen Penggerak Kurs Hari Ini (17 Februari)

Samuel Sekuritas Indonesia kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Rabu (17/2/2016) berpotensi menguat
Rupiah/Bisnis
Rupiah/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA- Samuel Sekuritas Indonesia kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Rabu (17/2/2016) berpotensi menguat.

“Rupiah berpotensi menguat hari ini,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta  dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (17/2/2016).

Dikemukakan harapan pemangkasan BI Rate serta GWM (giro wajib minimum) pada rapat dewan gubernur Bank Indonesia yang dimulai hari ini hingga besok, semakin membesar.

“Harapan pemangkasan yang lebih agresif sebanyak 50 bps mulai muncul di pasar,” kata Rangga.

Pemangkasan BI Rate, ujarnya, akan memperbaiki prospek pertumbuhan.  Sehingga seharusnya akan mendorong penguatan rupiah lebih lanjut lagi.

Sementara itu harga minyak justru turun hampir 4% hingga pagi ini, setelah tercapai kesepakatan bahwa Arab Saudi dan Rusia akan menahan produksi di level saat ini.

Walaupun di satu sisi ini menandakan peluang kenaikan produksi yang minim tetapi ini juga berarti pemangkasan produksi, yang saat ini justru jauh melebihi permintaan global yang mulai melambat.

Delegasi OPEC akan memulai pembicaraan dengan Iran pada hari ini untuk isu yang sama.

Sementara itu indeks dolar melanjutkan penguatannya seiring dengan membaiknya empire manufacturing AS. Diikuti oleh kenaikan tajam S&P 500 hingga dini hari tadi.

“Fokus investor global akan beralih ke rilis notulensi FOMC meeting pada Kamis dini hari,” kata Rangga.

Rupiah ditutup melemah pada Selasa sore setelah menguat pada pembukaan. Harga minyak yang masih turun dan indeks dolar yang mendapatkan momentum penguatannya, kembali meminta pelemahan rupiah.

Akan tetapi terlihat faktor positif domestik yang masih menjaga sentimen rupiah kuat. Hingga kemarin sore pelemahan rupiah adalah yang paling minim dibandingkan kurs lain di Asia terhadap dolar,” kata Rangga.

 

 

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper