Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi berpotensi menguat pada perdagangan Jumat, 22 Januari 2016.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya memprediksi indeks akan bergerak pada kisaran 4.406 – 4.491.
Menurutnya, konidisi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang cenderung stabil dapat menopang pergerakan naik indeks.
Namun, kondisi pergerakan market global yang tertekan akibat pelemahan harga minyak masih jadi pemberat bagi IHSG.
"Target resistance 4.491 wajib digapai untuk mempertahankan pola kenaikan jangka pendek," paparnya dalam riset yang dikutip Bisnis, Kamis (21/1/2016).
Adapun sejumlah saham yang dapat dipertimbangkan esok hari a.l: ASII, ASRI, BBTN, ADHI, WIKA, KLBF, BBNI, UNVR, INDF.