Bisnis.com, JAKARTA -- PT Ciputra Development Tbk menargetkan perolehan pendapatan pra penjualan atau marketing sales sebesar Rp10 triliun hingga akhir 2015, naik 8,7% dari realisasi sepanjang 2015 sebanyak Rp9,2 triliun.
Direktur Ciputra Development, Tulus Santoso mengatakan target marketing sales tahun ini akan ditopang dari penjualan proyek-proyek yang tertunda tahun lalu. Di samping itu, ditambah dengna proyek baru, total proyek properti yang akan dijual mencapai sekitar 10 proyek.
"Tahun ini memang diyakini lebih baik, tapi sebaik apa? Kami melihat masih ada ketidakpastian [kondisi ekonomi]," ujarnya selepas rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) di Jakarta, Kamis (14/1/2015).
Kendati demikian, dia menilai pendapatan pra penjualan akan meningkat jiga Bank Indonesia menurunkan tingkat suku bunga acuan atau BI Rate. Tulus menyebut, secara historis penurunan suku bunga sebesar 100 basis poin bisa mendongrak penjualan hingga 30%.
Dia mengimbuhkan, kendati target marketing sales naik, Ciputra Development mengestimasi perolehan laba bersih tahun ini akan stagnan dibandingkan dengan tahun lalu. Tulus menyebut, target laba bersih tahun ini dipatok Rp1,3 triliun.
