Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,77% atau 35,29 poin ke level 4.573,69 pada perdagangan Kamis (7/1/2016).
Selanjutnya indeks semakin melemah 0,94% atau 43,44 poin ke level 4.565,54 pada pukul 09.07 WIB. Dari 524 saham yang diperdagangkan, sebanyak 4 saham menguat, 39 saham melemah, dan 481 saham stagnan.
Sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia seluruhnya melemah dengan penurunan terbesar dialami sektor barang konsumsi 1,27%.
Indeks Bisnis 27 juga dibuka melemah tajam 1,21% atau 4,85 poin ke level 395,51. Adapun nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 0,01% atau 1 poin ke level Rp13.942.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memperkirakan penguatan indeks akan tertahan hari ini seiring adanya sentimen negatif.
Nilai tukar yuan yang dibiarkan melemah oleh bank sentral China untuk membantu perekonomiannya direspon negatif oleh pasar modal karena dinilai memberi kesan ekonomi negara tersebut masih melambat. Hal ini juga menekan pergerakan pasar modal global dan Asia.
Selain itu, Tim Riset Mandiri Sekuritas juga mengimbau pelaku pasar untuk lebih cermat melihat pergerakan IHSG.
"IHSG cenderung berlawanan dengan arah indeks global lainnya pada beberapa waktu terakhir. Kami menyarankan agar lebih cermat dalam mengambil posisi dan profit taking jika terdapat keuntungan,”paparnya dalam riset yang dikutip Bisnis.
Saham-saham yang melemah pagi ini:
Kode | (%) |
TLKM | -1,54 |
BMRI | -2,14 |
BBRI | -1,52 |
UNVR | -1,34 |
Saham-saham yang menguat pagi ini:
Kode | (%) |
AKRA | +1,74 |
TBIG | +0,44 |
LSIP | +1,19 |
GGRM | +0,09 |
Sumber: Bloomberg.